English | Bahasa Indonesia

Detail Berita

UKM KSR UNIT 121 PNUP Sukses Gelar Kompetisi Bergengsi dengan 350 Peserta

14 Jul 2025 - 08:59 WITA · 14 Jul 2025 - 17:45 WITA · PUBLIC RELATION · 58

(HumasPNUP) - SMAN 17 Makassar berhasil merebut kembali mahkota juara umum tingkat Wira/SMA pada Lomba Karya Siswa (LKS) VI Palang Merah Remaja (PMR) yang diselenggarakan selama lima hari, 8-12 Juli 2025 di Baruga Benteng Somba Opu, Kabupaten Gowa. Kemenangan ini sekaligus mengembalikan prestise sekolah yang sebelumnya diraih SMAN 12 Bulukumba pada LKS V.

Kompetisi bergengsi yang diorganisir oleh UKM KSR UNIT 121 Politeknik Negeri Ujung Pandang (PNUP) ini diikuti oleh 350 peserta dari 17 kontingen sekolah SMA dan SMP yang berasal dari berbagai daerah di Sulawesi Selatan, termasuk Bulukumba, Enrekang, Takalar, Gowa, dan Makassar. Seluruh peserta berkompetisi dengan penuh semangat dan sportivitas serta menjunjung tinggi semangat kemanusiaan dan tri bakti PMR.

"Antusiasme peserta dari berbagai daerah menunjukkan bahwa gerakan PMR semakin menguat di kalangan pelajar Sulawesi Selatan," ungkap Ketua Pokja Kemahasiswaan, Molyanti, S.A.B., S.E., M.I.Kom., yang hadir dalam acara penutupan kompetisi pada Sabtu, 12 Juli 2025.

Kompetisi yang berlangsung selama lima hari ini menampilkan berbagai cabang lomba yang menguji kemampuan siswa dalam bidang kesehatan, kebencanaan, dan kemanusiaan sesuai dengan misi PMR sebagai organisasi kepemudaan yang bergerak dalam bidang kemanusiaan.

Hasil Rekapitulasi Juara LKS VI PMR:

Tingkat Wira/SMA

???? Juara Umum 1: SMAN 17 MAKASSAR
???? Juara Umum 2: SMAN 12 BULUKUMBA Tim A
???? Juara Umum 3: SMAN 7 MAKASSAR

Tingkat Madya/SMP

???? Juara Umum 1: SMPN 23 MAKASSAR
???? Juara Umum 2: SMPN 32 MAKASSAR
???? Juara Umum 3: SMPN 3 SUNGGUMINASA

Keberhasilan SMAN 17 Makassar merebut kembali gelar juara umum tingkat SMA menunjukkan konsistensi dan dedikasi sekolah dalam mengembangkan gerakan PMR. Sementara itu, SMPN 23 Makassar berhasil membuktikan diri sebagai yang terbaik di tingkat SMP, mengalahkan ketat persaingan dari sekolah-sekolah unggulan lainnya.

"Kompetisi ini bukan hanya tentang meraih juara, tetapi lebih kepada membangun karakter siswa yang peduli terhadap sesama dan siap mengabdi untuk kemanusiaan," tambah Molyanti dalam sambutannya.

UKM KSR UNIT 121 PNUP sebagai penyelenggara menunjukkan komitmen tinggi dalam mengembangkan gerakan kemanusiaan di kalangan pelajar. Melalui penyelenggaraan LKS VI PMR yang sukses ini, organisasi mahasiswa tersebut membuktikan kemampuannya dalam mengelola event skala besar dengan melibatkan peserta dari berbagai daerah di Sulawesi Selatan.

Lomba Karya Siswa VI PMR ini juga menjadi wadah untuk mempererat silaturahmi antarpelajar dari berbagai daerah dan memperkuat jaringan PMR di Sulawesi Selatan. Melalui kompetisi ini, diharapkan gerakan PMR dapat terus berkembang dan melahirkan generasi muda yang memiliki jiwa kemanusiaan tinggi.

Acara penutupan yang berlangsung meriah ini dihadiri oleh para pembina PMR, guru pendamping, dan seluruh peserta yang telah berjuang selama lima hari. Atmosfer persahabatan dan sportivitas terasa kental hingga detik-detik pengumuman juara, mencerminkan semangat kebersamaan yang menjadi ciri khas gerakan PMR.

Para juara akan mendapatkan piala, medali, dan sertifikat sebagai bentuk apresiasi atas prestasi yang diraih. Selain itu, mereka juga berpeluang untuk mengikuti kompetisi di tingkat nasional sebagai perwakilan Sulawesi Selatan, memberikan kesempatan bagi siswa-siswi terbaik untuk bersaing di level yang lebih tinggi.

Kegiatan yang dilaksanakan UKM KSR UNIT 121 PNUP ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga platform pembelajaran dan pengembangan karakter bagi generasi muda. Dengan melibatkan ratusan peserta dari berbagai latar belakang sekolah dan daerah, acara ini berhasil menciptakan sinergi positif dalam pengembangan gerakan PMR di Sulawesi Selatan.

Panitia mengucapkan terima kasih kepada semua peserta yang telah berpartisipasi dalam LKS VI PMR dan berharap kegiatan ini dapat terus berlanjut sebagai tradisi positif dalam mengembangkan gerakan PMR di kalangan pelajar. Dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, sekolah-sekolah, dan masyarakat, menjadi kunci sukses penyelenggaraan acara ini.