English | Bahasa Indonesia

Detail Berita

Konsorsium PTV Sultanbatara Perkuat Kolaborasi Vokasi-Industri Melalui Workshop Renstra Kemitraan

06 Nov 2024 - 12:36 WITA · 06 Nov 2024 - 21:57 WITA · PUBLIC RELATION · 263

(HumasPNUP) - Konsorsium PTV Sultanbatara menggelar Workshop Penyusunan Rencana Strategis Kemitraan Fasilitasi Kemitraan 2024 di Novotel Makassar Grand Shayla. Workshop yang dibuka oleh Direktur Politeknik Negeri Ujung Pandang (PNUP), Prof. Jamal, ini merupakan langkah strategis dalam memperkuat sinergi antara pendidikan vokasi dan dunia industri. (06/11/24).

Mengangkat tema "Kemitraan Strategis Satuan Pendidikan Vokasi dan Pemangku Kepentingan", workshop ini menghadirkan  Dharma Aryani, S.T., M.T., Ph.D., sebagai narasumber utama sekaligus Tim Pakar Mitras DUDI (Dunia Usaha dan Dunia Industri). Dharma Aryani memimpin peserta dalam penyusunan draft Rencana Strategis Kemitraan yang akan menjadi panduan pengembangan kerjasama vokasi-industri.

Dalam sambutannya, Prof. Jamal menekankan pentingnya kolaborasi dalam menghadapi tantangan masa depan. "Penyusunan rencana strategis kemitraan ini merupakan langkah krusial dalam membangun fondasi yang kuat antara pendidikan vokasi dan industri. Kita perlu memastikan bahwa lulusan kita siap menghadapi tantangan dunia kerja masa kini dan masa depan," ungkapnya.

Prof. Jamal juga menyoroti beberapa aspek penting dalam pengembangan pendidikan vokasi:

•           Renstra kemitraan akan menjadi pendamping renstra institusi masing-masing

•           Pentingnya berkolaborasi untuk maju ke tingkat internasional

•           Kesetaraan kedudukan politeknik dengan universitas dalam menghasilkan lulusan berkualitas

•           Kolaborasi berkelanjutan yang menguntungkan semua pihak.

Workshop ini menjadi momentum penting bagi Konsorsium PTV Sultanbatara dalam:

1.         Merumuskan strategi kemitraan yang efektif dan berkelanjutan

2.         Mengidentifikasi peluang kolaborasi dengan industri

3.         Memperkuat relevansi kurikulum dengan kebutuhan industri

4.         Mengembangkan program magang dan penempatan kerja yang tepat sasaran.

Dharma Aryani dalam paparannya menekankan pentingnya pendekatan sistematis dalam membangun kemitraan strategis. "Renstra yang kita susun harus mempertimbangkan dinamika industri yang terus berubah dan kebutuhan spesifik masing-masing wilayah di kawasan Sultanbatara," jelasnya.

Fokus utama dalam penyusunan Renstra Kemitraan meliputi:

•           Pemetaan potensi industri di wilayah Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, dan Sulawesi Tenggara

•           Pengembangan program link and match

•           Penguatan kapasitas SDM

•           Peningkatan infrastruktur pendukung

•           Sistem monitoring dan evaluasi kemitraan.

Workshop dihadiri oleh perwakilan institusi pendidikan vokasi wilayah Sultanbatara diantaranya Politeknik Negeri Ujung Pandang,Politeknik Pertanian Negeri Pangkep, Politeknik Bosowa dan Politeknik Bombana. Para peserta terlibat aktif dalam diskusi dan perumusan draft Renstra Kemitraan yang akan menjadi acuan pengembangan kemitraan strategis kedepan.

"Melalui workshop ini, kami berharap dapat menghasilkan Renstra yang tidak hanya komprehensif tetapi juga aplikatif, mendukung visi go international, dan memperkuat posisi pendidikan vokasi dalam menghasilkan lulusan berkualitas," tambah Prof. Jamal.

Konsorsium PTV Sultanbatara adalah wadah kerjasama perguruan tinggi vokasi yang mencakup wilayah Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, dan Sulawesi Tenggara. Konsorsium ini berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pendidikan vokasi melalui penguatan kemitraan dengan industri dan pemangku kepentingan terkait.