English | Bahasa Indonesia

Detail Berita

PNUP Kenalkan Infrastruktur Telekomunikasi kepada Siswa SMA di Makassar dan Maros

27 Aug 2025 - 08:26 WITA · 27 Aug 2025 - 17:45 WITA · PUBLIC RELATION · 82

(HumasPNUP) – Politeknik Negeri Ujung Pandang (PNUP) melalui Program Kemitraan Masyarakat (PKM) sukses melaksanakan kegiatan Pengenalan dan Penerapan Perangkat Infrastruktur Telekomunikasi di SMAN 21 Makassar. Program ini merupakan bentuk nyata pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam bidang pengabdian kepada masyarakat dengan fokus meningkatkan edukasi dan minat siswa terhadap bidang telekomunikasi.

 

Kegiatan PKM ini menghadirkan dosen-dosen Program Studi Teknik Telekomunikasi PNUP sebagai narasumber utama, yakni Yedi George Yefri Lely, S.ST., M.T. dan Irawati Razak, S.T., M.T. Materi yang disampaikan meliputi konsep dasar telekomunikasi, pengenalan berbagai perangkat, hingga aplikasi infrastruktur telekomunikasi dalam kehidupan sehari-hari maupun dunia industri. Melalui sesi presentasi, siswa diperkenalkan pada pentingnya pemahaman teknologi dalam menghadapi tantangan era digital.

 

Selain pemaparan materi teknis, kegiatan ini juga menampilkan presentasi profil Politeknik Negeri Ujung Pandang dan program studi yang terkait, yakni D3 Teknik Telekomunikasi dan D4 Teknologi Rekayasa Jaringan Telekomunikasi. Informasi yang diberikan meliputi visi dan misi program studi, profil lulusan, kurikulum, fasilitas laboratorium, jalur penerimaan mahasiswa baru, hingga peluang beasiswa. Paparan ini diharapkan membantu siswa SMA dalam menentukan arah pendidikan tinggi sekaligus memperkenalkan PNUP sebagai pilihan utama melanjutkan studi di bidang telekomunikasi.

 

“Melalui kegiatan ini, siswa mendapat wawasan baru tentang perkembangan teknologi komunikasi dan peluang karir di bidang telekomunikasi. Banyak siswa yang menyatakan tertarik melanjutkan studi di PNUP,” ujar Irawati Razak selaku ketua tim PKM.

 

Untuk memperkuat motivasi siswa, kegiatan turut menghadirkan alumni PNUP yang kini telah sukses berkarier di bidang telekomunikasi. Kehadiran alumni memberikan inspirasi nyata bagi para siswa bahwa lulusan PNUP mampu berkompetisi dan berkontribusi di berbagai sektor, baik pendidikan, industri, maupun bisnis.

 

Hasil evaluasi menunjukkan bahwa kegiatan ini berhasil meningkatkan pengetahuan siswa. Berdasarkan tes pemahaman yang diberikan, mayoritas peserta mampu menjawab dengan baik pertanyaan seputar materi telekomunikasi. Selain itu, sebagian besar siswa menyatakan ketertarikan untuk melanjutkan studi di PNUP setelah memperoleh informasi lebih lengkap mengenai program studi dan prospek karier.

 

Kepala sekolah serta guru pendamping SMAN 21 Makassar menyambut positif kegiatan PKM ini dan menyatakan kesediaannya untuk menjadikannya agenda tahunan. Pihak sekolah menilai program ini bermanfaat karena mampu menambah wawasan siswa sekaligus memperkenalkan dunia pendidikan vokasi yang lebih aplikatif dan dekat dengan kebutuhan industri.

 

Tidak hanya berdampak pada siswa, program PKM ini juga menjadi wadah pembelajaran langsung bagi mahasiswa PNUP yang dilibatkan sebagai asisten pengajar. Sesuai kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan ini dapat diakui sebagai bagian dari rekognisi SKS, khususnya pada mata kuliah praktik kerja lapangan. Dengan demikian, mahasiswa tidak hanya berkontribusi pada masyarakat, tetapi juga memperoleh pengalaman praktis dan penghargaan akademik yang memperkuat kompetensi mereka.

 

Ke depan, PNUP berkomitmen melanjutkan kegiatan serupa di SMAN 14 Maros dan sekolah-sekolah lainnya di Sulawesi Selatan. Rencana tindak lanjut meliputi penyusunan modul pembelajaran berbasis praktik sederhana, kunjungan laboratorium PNUP bagi siswa, serta pembentukan komunitas siswa telekomunikasi yang akan dibimbing oleh dosen dan mahasiswa PNUP.

 

Melalui keberlanjutan program ini, PNUP berharap dapat memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan literasi teknologi generasi muda sekaligus memperkuat sinergi antara perguruan tinggi, sekolah menengah, dan dunia industri.

 

 PNUP berkomitmen untuk melanjutkan program serupa ke sekolah-sekolah lain di Sulawesi Selatan. Selain itu, pihak kampus juga akan menyiapkan modul pembelajaran dan menjalin komunikasi berkelanjutan dengan sekolah mitra agar dampak kegiatan terus berlanjut.