Monitoring dan Evaluasi Program Penguatan Ekosistem Kemitraan di Sulawesi

22 Mar 2024 - 09:50 WITA · 22 Mar 2024 - 18:12 WITA · PUBLIC RELATION · 506

Foto Artikel: Monitoring dan Evaluasi Program Penguatan Ekosistem Kemitraan di Sulawesi

Makassar, 22 Maret 2024 – Tim Pakar dan Tim Pendamping Mitrasdudi Kemendikbudristek melaksanakan Monitoring dan Evaluasi (Monev) Program Penguatan Ekosistem Kemitraan untuk Pengembangan Inovasi Berbasis Potensi Daerah di Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, dan Sulawesi Tenggara. Kegiatan ini berlangsung pada tanggal 20-21 Maret 2024 di Politeknik Negeri Ujung Pandang (PNUP).

Program ini bertujuan untuk memperkuat kolaborasi antara Perguruan Tinggi Vokasi (PTV) dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI) dalam mengembangkan inovasi berbasis potensi daerah. Konsorsium PTV di wilayah tersebut, yang terdiri dari PNUP sebagai PTV Pengampu, Politeknik Negeri Pangkajene Kepulauan, Politeknik Bosowa, dan Politeknik Bombana, telah melaksanakan program ini selama 7 bulan.

Berdasarkan Laporan di sistem Pelaporan Program di PTV Mitrasdudi, indikator Pelaksanaan Program telah mencapai 51%. Monev ini diharapkan dapat memberikan masukan, saran, dan koreksi untuk memastikan program berjalan dengan baik dan mencapai tujuan yang diharapkan.

Kegiatan Monev
Kegiatan Monev meliputi:
- Presentasi kemajuan program oleh Konsorsium PTV
- Diskusi dan tanya jawab dengan Tim Pakar dan Tim Pendamping Mitrasdudi
- Kunjungan lapangan ke mitra DUDI
- Pemberian masukan dan saran untuk perbaikan program

Manfaat Monev
Monev ini diharapkan dapat memberikan manfaat berikut:
- Memastikan program berjalan sesuai dengan rencana dan target
- Meningkatkan kualitas program
- Memberikan masukan dan saran untuk perbaikan program
- Mendorong kolaborasi antara PTV dan DUDI

Program Penguatan Ekosistem Kemitraan untuk Pengembangan Inovasi Berbasis Potensi Daerah merupakan program yang diselenggarakan oleh Kemendikbudristek melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi. Program ini bertujuan untuk memperkuat kolaborasi antara PTV dan DUDI dalam mengembangkan inovasi berbasis potensi daerah.

Ketua Program, Bapak Dr. Eng. Baso Nasrullah, S.ST., M.T., mengatakan bahwa program ini sangat penting untuk meningkatkan kualitas lulusan PTV dan memperkuat daya saing mereka di dunia kerja.

“Program ini diharapkan dapat menghasilkan lulusan PTV yang memiliki keterampilan yang dibutuhkan oleh DUDI, serta mampu menciptakan inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat,” kata Dr. Nasrullah.