Penguatan Kontribusi PTV dalam Pembangunan Daerah Melalui Program Ekosistem Kemitraan
Makassar, 13 Oktober 2023 - Tim anggota konsorsium kemitraan dari lima Perguruan Tinggi Vokasi (PTV) di Sulawesi Selatan (Sulsel) melakukan kunjungan ke redaksi Tribun Timur yang terletak di Jalan Cendrawasih Nomor 430, Kota Makassar, pada Kamis (12/10/2023).
Para perwakilan PTV yang mengunjungi beberapa media, diantaranya Tribun Timur, RRI, TVRI, dan Harian Fajar meliputi Ketua PTV Pengampuh Konsorsium, Baso Nasrullah, Ketua Panitia Peluncur Konsorsium, Isminarti, Koordinator Pokja Kemitraan, Mitrasdudi, Yoggi Herdani, dan Tim Pakar Aidil B Azzah.
Lima PTV yang bergabung dalam konsorsium ini adalah Politeknik Negeri Ujung Pandang, Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan, Politeknik Bosowa, Politeknik Bombana, dan Fakultas Vokasi Universitas Hasanuddin.
Kunjungan ini diterima oleh Wakil Pimpinan Redaksi I Tribun Timur, Ronald Ngantung. Selain untuk silaturahmi, mereka juga memperkenalkan Program Penguatan Ekosistem Kemitraan untuk Pembangunan Inovasi Berbasis Potensi Daerah di Wilayah Provinsi Sulawesi Selatan, Barat, dan Tenggara (Sultanbatara).
"Program ini akan berjalan selama tiga tahun mendatang dengan tujuan meningkatkan keterlibatan masyarakat dalam pendidikan vokasi dan kemitraan dengan pemangku kepentingan strategis terkait pendidikan vokasi," ungkap Baso Nasrullah.
Selain itu, program ini juga bertujuan untuk mendukung revitalisasi pendidikan dan pelatihan vokasi sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 68 Tahun 2022.
Pada Jumat (13/10/2023), tim konsorsium akan meluncurkan program ini dan mengadakan diskusi terpumpun Sultanbatara di Hotel Aryaduta Makassar. Tema yang diangkat adalah "Sinergitas PTV, Pemda, dan Industri untuk Membangun Inovasi Berbasis Potensi Daerah di Sultanbatara."
Acara tersebut diharapkan akan dihadiri oleh Pj Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin, Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi, Kiki Yuliati, dan beberapa narasumber, termasuk Ketua Umum Kadin Sulsel, Iwan Darmawan Aras.
Baso Nasrullah berharap bahwa kegiatan ini dapat melibatkan lebih banyak pemangku kepentingan dari tiga wilayah tersebut.
"Kami berharap bahwa program ini akan semakin dikenal oleh masyarakat melalui pemangku kepentingan sehingga citra dan branding pendidikan vokasi dapat meningkat di mata publik," ungkapnya.
Yoggi Herdani, dalam pandangan yang senada, berharap bahwa pendidikan vokasi dapat menjadi solusi bagi pembangunan daerah.
"Kami berharap bahwa potensi yang ada di daerah dapat dioptimalkan untuk meningkatkan daya saing wilayah dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi di daerah," katanya.
